Minggu, 22 November 2009

Cohesion dan Coupling


INDEPENDENSI FUNGSIONAL

Konsep functional independence berkembang dari modularitas dan konsep bstraksi serta information hiding. Independence diukur dengan menggunakan 2 kriteria kualitatif, yaitu

1. Cohesion
2. Coupling

Cohesion ( keterpautan )
* Perluasan / kelanjutan dari information hiding
* Suatu modul kohesif membentuk sebuah tugas tunggal di dalam suatu software prosedur dan memerlukan sedikit interaksi dengan prosedur yang dibuat dalam bagian lain dari suatu program
Cohesion adalah suatu ukuran seberapa kuat hubungan dan fokusnya suatu modul perangkat lunak terhadap berbagai tanggung jawab.
Cohesion juga merupakan suatu jenis ordinal pengukuran yang biasanya dinyatakan dengan "high cohesion " atau "law cohesion ".
Modul-modul dengan cohesion yang tinggi cenderung untuk bersifat lebih baik karena cohesion yang tinggi memiliki beberapa ciri-ciri yang diinginkan dari perangkat lunak. Seperti ketahanan, kehandalan, Dapat digunkan kembali, dan mudah dipahami sedangkan cohesion yang rendah memiliki ciri-ciri yang tidak diinginkan seperti menjadi sulit untuk memelihara, sulit untuk menguji, sulit untuk gunakan kembali, dan bahkan sulit untuk diahami.
Tipe-tipe cohesion :
Coincidental cohesion (worst)
Logical cohesion
Temporal cohesion
Procedural cohesion
Communicational cohesion

untuk mengetahui cohesion dan coupling lebih dalam silahkan download disini



0 komentar:

Labels

 

Copyright 2018 All Rights Reserved @ Sistem Informasi|Fasilkom Unsri| Mkom Budi Luhur |